Barru, 15 Mei 2025 — Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Barru menggelar Rapat Koordinasi yang dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Barru, Dr. H. Jamaruddin, M.Ag. didampingi Peny. Zakat Wakaf dan Kepala KUA Kec. Barru serta seluruh jajaran KUA dan Penyuluh Agama Islam Kecamatan Barru. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dalam pembinaan umat, khususnya terkait sosialisasi zakat, pendataan tanah wakaf, dan proses persertifikatan tanah wakaf di Kabupaten Barru.
Dalam arahannya, Kepala Kantor Kemenag Barru, Dr. H. Jamaruddin, M.Ag., menekankan pentingnya peran aktif penyuluh dalam mendatangi seluruh masjid yang ada di Kabupaten Barru. Tidak hanya sebatas pembinaan dan bimbingan, penyuluh juga diminta memastikan data tanah wakaf terinventarisir dengan baik, termasuk juga di lembaga pendidikan seperti MA, MI, MTs, dan RA.
“Kami berharap penyuluh bersama Kemenag Barru bergerak mendatangi setiap masjid sesuai tugas masing-masing. Selain bimbingan zakat, kita juga harus mendata apakah masjid tersebut sudah memiliki sertifikat tanah wakaf atau belum,” ujar H. Jamaruddin.
Lebih lanjut, proses persertifikatan tanah wakaf ini merupakan kolaborasi lintas lembaga. Kementerian Agama bersinergi dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk memfasilitasi penyelesaian administrasi tanah wakaf.
Kepala KUA Kecamatan Barru, Muhlis Jawad, S.Hi., dalam kesempatan tersebut mengajak seluruh penyuluh untuk lebih proaktif dalam menjalankan tugas. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi dengan pemerintah setempat guna mendukung program pendataan dan persertifikatan wakaf.
“Mari kita tingkatkan sinergi dengan pemerintah daerah. Kita harus aktif agar data wakaf di wilayah kita tertib dan terkelola dengan baik,” tegas Muhlis.
Sebagai bentuk penataan administrasi, setiap masjid diimbau untuk melengkapi papan struktur organisasi, sebagai langkah awal tertib kelembagaan.
“Teman-teman penyuluh, ayo kita bergerak. Ini tugas mulia!” tutup H. Jamaruddin dengan penuh semangat. (din)
